Pada era disrupsi industri yang sangat cepat seperti saat ini, kegiatan konvensional yang tidak efektif maupun efisien mulai ditinggalkan. Di sisi lain, keterbukaan global menciptakan persaingan global yang makin meningkat, terlebih lagi ketika masuk ke dunia profesional. Berbekal kesadaran ini, serta keyakinan atas pentingnya memperluas zona nyaman, I Kadek Juni Saputra ikut kegiatan studi independen mengenai data science yang merupakan bagian dari program Kampus Merdeka.

Menempuh pendidikan di program sarjana Food Business Technology tidak menutup keinginantahuan Juni untuk belajar di luar bidang pangan. data science ataupun ilmu data dasar menjadi topik yang menarik karena dapat digunakan untuk mendukung pengetahuan teknis teknologi pangan. Harapannya, setelah menguasai ilmu dasar mengenai data dan teknologi pengolahannya dapat memberikan unique selling point saat masuk ke dalam dunia industri.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memberikan fasilitas belajar di luar kampus dirangkum pada program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB). Salah satu mitra yang memberikan courses selama enam bulan dengan beberapa pilihan pathway, salah satunya data science track.

Juni Saputra selaku salah satu peserta mendapatkan banyak pengalaman dan pembelajaran dari program ini. Secara umum, program ini dibagi menjadi dua yakni mempelajari data science serta persiapan karir. Pada pelajaran data science, terdiri dari Microsoft Excel, Python, hingga Azure cloud services. Setelah mengikuti program ini, Juni memperoleh 6 sertifikat Internasional yang berkaitan dengan materi data science. Selain itu, Juni juga memperoleh medali perunggu dalam ajang MOS National Championship di bidang Excel yang merupakan proses lanjutan sertifikasi Microsoft Excel Associate.

Selama proses pembelajaran, Juni juga membangun portofolio pada masing-masing materi, seperti pembuatan sales dashboard, analisis data dengan Python, serta diakhiri dengan Capston project. Pada Capstone project, Juni memimpin tim yang beranggotakan 5 orang untuk membantu small business bernama Popy Go Beauty untuk membangun Sales & Inventory Management System.

Selain mempelajari tentang data science, Juni juga dipersiapkan untuk memasuki dunia professional melalui workshop pembuatan CV, CL, Profil Linkedin, hingga simulasi interview maupun focus group discussion. Banyak hal yang dipelajari pada kegiatan ini, secara ringkas dapat disampaikan bahwa program ini membangun Juni untuk menjadi ready-talent dengan skill-set yang sesuai dengan kebutuhan industri.

“Fokus mempelajari satu bidang bisa menjadi pilihan yang baik, namun proses mengolaborasikan berbagai pemahaman dan mempelajari hal baru menjadi hal yang menarik untuk dilakukan.”
~I Kadek Juni Saputra, Food Business Technology 2019