404 Not Found


nginx/1.18.0 (Ubuntu)
Mobile Apps Development: Terapkan Gaya UTS Bentuk Projek Individu

Mobile Apps Development: Terapkan Gaya UTS Bentuk Projek Individu

School of Applied STEM - Universitas Prasetiya Mulya > Blog > Mobile Apps Development: Terapkan Gaya UTS Bentuk Projek Individu

Mobile Apps Development merupakan salah satu mata kuliah yang diampu mahasiswa jurusan Digital Business Technology. Mata kuliah tersebut belajar seputar aplikasi dan website, dimana mahasiswa akan belajar banyak hal tentang pembuatan aplikasi dan pengembangannya. Selama satu semester mahasiswa akan diajarkan hal-hal yang berkenaan dengan Mobile Apps Development sebagai basic awal dalam pembuatan aplikasi dan website untuk kedepannya.

Diawal semester, tentunya mahasiswa sudah dibekali materi dan teori oleh dosen pengampu terkait dalam perancangan, pembuatan, serta pengoperasian aplikasi dan website. Sebagai bentuk progres mahasiswa mengerti terkait materi, dosen pengampu akan memberikan tugas kepada para mahasiswa berupa suatu projek sebagai bentuk bukti mahasiswa turut ikut serta dan mengerti materi semester tersebut.

Pada semester ini mahasiswa ditugaskan untuk membuat sebuah aplikasi perkiraan cuaca sederhana dengan tampilan search page serta detail page. Dengan rentang pengerjaan tugas berkisar sekitar 40 jam terhitung sejak file diunggah pada laman Learning Management Systems (LMS) mahasiswa.

Kelincahan mahasiswa tentunya sangat dibutuhkan dalam pembuatan projek tersebut, mahasiswa ditantang untuk memecahkan suatu permasalahan dan memberikan solusi dengan memanfaatkan waktu yang terbilang singkat, untuk menyelesaikan tantangan yang diberikan.

Mobile Apps Development: Terapkan Gaya UTS Bentuk Projek Individu

Pada kesempatan kali ini, Ni Putu Mas Swandewi selaku mahasiswa Digital Business Technology bercerita tentang pengalamannya dalam membuat projek tersebut. Sekilas tentang produk aplikasi yang dibuat, beliau berusaha merancang suatu aplikasi yang dapat menampilkan seberapa besar temperatur atau suhu udara di suatu daerah, aplikasi tersebut nantinya mencakup informasi dari seluruh dunia secara langsung. Dengan hanya mengetikkan nama lokasi yang dituju, aplikasi akan secara otomatis menampilkan permintaan yang diinginkan, berikut dengan fitur seperti waktu, daerah yang dituju, simbol cuaca, warna background sebagai pendukung serta spesifikasi temperatur udara.

Terkait data yang ditampilkan akan mengacu pada data yang ada di laman website bernama OpenWeather. Untuk sinkronisasi data pada website dengan aplikasi yang dibuat membutuhkan Application Programming Interface yang berfungsi sebagai penghubung antar satu aplikasi dengan aplikasi yang lainnya.

Leave a Reply